Camperenik Birds Farm

Tuesday, July 7, 2015

JENIS MAKANAN BURUNG MERPATI

Akselerasi, performa serta manuver burung merpati saat mengudara, itu jelas tergantung pada kondisi fisik (baca : karakter merpati fisik tinggian) dan kesehatannya. Alhasil, sobat tentu tahu...kalau kondisi fisik dan kesehatannya itu tergantung juga dari pakan dan minumannya. jelas banget tuh, layaknya manusia, kalo gak ada asupan makanan, minuman dan vitamin. alih-alih ngoyo jadinya....kurang sehat dan gak fit, bahkan rawan terkena penyakit.

Sama halnya burung merpati. Doi pun butuh asupan yang seimbang. mulai dari makanan, minuman, multivitamin, bahkan sampai racikan jamu segala macam bagi beberapa pengagum olahraga geber merpati, itu biasanya dilakukan dan sangat diperhatikan.
bicara soal makanan, biasanya asupan yang dibutuhkan burung merpati tuh dari dua sumber, seperti protein dan karbohidrat. Seperti yang kita tahu protein tuh, kalo dari bahasa keilmuannya persenyawaan yang mengandung unsur nitrogen, yang tak lain berefek pada abumin, fibrin dan caesin yang membentuk jaringan-jaringan yang ada didalam tubuh merpati. 

Sedang karbohidrat tuh, jelas asupan persenyawaan karbon dan hidrogen, yang bisa dibilang gula, tepung kanji, beras, dan selulose, yang menentukan kondisi fisik burung lebih bertenaga dan nggak ngoyo. Nah umumnya merpati doyan banget sama biji-bijian yang mengandung karbohidrat, seperti jagung, beras merah, kacang hijau, dan lainnya. 

jika sobat pigeonlovers ngerti betul sama yang namanya asupan makanan, tentu komposisi makanan yang diperlukan pun mesti seimbang. lantas menyoal mutu pakan burung merpati itu sendiri, ada baiknya agan-agan perhatikan, jangan maunya miara, tapi gak mikir bgimana soal makanannya... kasian tuh burung Kang Bro.... lantas dianalogikan pengen burungnya kuenceng dan mantap saat ngawang diudara shiuuutttt....tapi makanan gak diperhatikan, beuh...kesian tuh burung diporsir dan gak berperikehewanan ehheheheh....

Coba deh Sobat pikirkan, sebenarnya mengolah dan mix n match pakan sendiri, tuk burung, bisa lho dilakukan sendiri. setidaknya selain ngirit, alhasil kondisi fit pun bisa dirasakan langsung tuh burung.....:) tinggal kita coba cari tahu dah apa yang dibutuhkan itu burung. tapi jangan pernah sekali tanya tuh burung....Waddaww..salah itu mah, coba deh baca-baca referensi di mbah google, banyak kok yang kayak beginian. mulai dari apasaja sih yang dibutuhkan burung, nilai gizi, biji-bijian, dan semua bahan yang bisa dipakai. cara ini bisa lebih baik, sebab Sobat bisa mencampur sesuai dengan keperluan itu burung.

Jagung, Kacang hijau, Beras merah, GRIT, Pelet (P511 atau Sejenisnya) itu makanan umum yang diberikan pada Burung merpati.....Sobat. umumnya yang diberikan jagung, dan itu mudah didapatkan dipasaran, meski sekarang terbilang 1kg seharga Rp.8.000-9.000,-.
Grit dan Pelet (P511 atau Sejenisnya)
Selain biji-bijian, merpati juga memerlukan GRIT, campuran yang mengandung unsur zat besi, semisal, batu pecahan bata merah, gangren, tumbukan arang, tepung, dan lainnya.

Asupan Grit yang mengandung mineral ini pun mesti diperhatikan. jangan ngasih tuh minum doang karena yang sobat tau tuh air mineral doang ehehehehe...upss, Becanda boss. Kasih deh supaya agak cukup sering, kandungan mineral tinggi buat tuh burung, biar lebih fit dan cenghar trusss (segar terus maksudnya). perlu diingat kita.... coba diatur komposisinya Bosss...Keperluan mineral merpati sangat tinggi.

Grit juga membantu burung menghancurkan bijian yang dimakannya, secara produksi versi pencernaan burung, Grit itu nantinya ditempatkan di empedal yang merupakan bagian terpenting dari merpati. Lantas makanan dihancurkan di empedal, dan di tempat inilah grit berfungsi sebagai alat pembantu. Grit juga membantu perkembangan burung-burung merpati muda (anakan), dan juga mencegah keluarnya telur lunak pada merpati yang sedang sobat pigeonlovers piara. (baca : tips beternak merpati anakan)

Selain Grit, Pelet atau yang biasa disebut P511 dan lainnya, yang biasa dijual ditoko-toko pakan burung pun, jelas perlu untuk menambah asupan karbohidrat burung sobat.... maksud ane burung merpati sobat...lah...eheheheh :) Nah kalo yang begini perlu dikhususkan buat indukan yang sedang meloloh anaknya Sobbb..., supaya pembentukan asupan makanan anakan, sedari dini biar lebih montok buat betinanya, dan tegap buat jantannya...tentu diperlukaan asupan lain juga sobb....

Waktu yang tepat kasih makan tuh 2 kali sehari sob, mulai jam 7 dan jam 4 sore. intinya, fleksibel saja Bosss, tergantung waktu sobat. Yang penting memberikan pakan pada saat terang. jika waktu sobat sedikit, cukup beri makanannya1 kali dalam sehari, agan-agan cukup memberikannya pada sore hari saja.

Ada adagium unik menyoal perbedaan kebutuhan makanan merpati. katanya burung yang diternakan akan memerlukan protein dan karbohidrat yang cukup besar. dengan kata lain, agak banyakan ketimbang burung merpati yang khusus dipertandingkan. in fact memang betul agan-agan, kalo buat peliharaan jelaslah kudu banyak asupan protein dan karbohidratnya, wong...tujuannya biar ngasilin burung pedaging yang lebih berat tuk dijual ataupun dilahap. 

Nah, kalo tuk merpati lomba, nih lebih mesti dijaga, artinya perlu adanya timing pas tuk memberikan asupan makanan. maksudnya jangan terlalu sedikit dan jangan terlalu banyak pula. (Baca : memelihara dan merawat burung merpati)
untuk itu, ane percaya deh sama pawang dan para pakar yang expert soal olahraga geber merpati.... sudah pasti mereka jaga dan tahu persis gimana nangganinya. ketimbang pas dibalapin cepet cape karena kekenyangan, atau kurang fit karena kurang makan, ya wis lah...dah kayak gitu berabe deh jadinya.

untuk catatan kaki saja Sob....Pakan yang diberikan, baiknya satu jenis saja pada satu waktu, kalau dua atau tiga jenis, biasanya burung merpati sobat....dijamin ngacak-ngacak tuh makanan...bikin kesel n keder jadinya....
Air minum sebaiknya selalu tersedia setiap saat. Buat tempat pakan yang cukup lebar agar merpati tidak berebut. kecuali jika merpati terpisah pada lain-lain kandang. Jangan pernah menempatkan pakan setiap saat, sediakan pakan sesuai waktu yang anda tetapkan saja. Variasi jenis pakan sangat membantu dalam menjaga selera makan merpati. Pisahkan burung yang selalu membuat keributan saat makan. Perhatikan burung yang tidak kebagian makan agar diberi kesempatan untuk makan cukup. Perhatikan setelah makan, burung harus minum. Berikan serbuk grit atau kulit telur yang telah kering dan dihancurkan minimal sebesar diameter  jagung terkecil secara berkala seminggu sekali atau 2 minggu sekali.


Soal mixmax asupan makanan di musim penghujan ataupun kemarau, konon katanya berbeda pula sob... pastinya, setiap orang yang punya merpati, penangganannya berbeda pula soal mix max asupan makanan dan vitamin yang diperlukan burungnya Sobat. 
apalagi dah, klo sudah bicara tergantung habit atau kebiasaan dan perlakuan khusus buat si burungnya yang dilakukan si pemilik.. karena ada tujuan dan unsur lain yang diprioritaskannya...(baca : mitos burung merpati)

Sedikit masukan dari Ane, perlu juga tuh merhatiin makanan burung, mulai dari pemilihan biji-bijian yang sudah matang dan kering. salah-salah tuh burung bisa mencret serta mengalami penyakit perut lainnya. nah soal rawatan makanan pun perlu diperhatikan, pakan yang sudah basi, atau dirasa akan menimbulkan penyakit, bahkan seperti diacak bkucing atau binatang lainnya, mending dibuang saja Sob...jangan dikasi sama tuh burung. setidaknya biar lebih awet perlu dipersiapkan dengan baik-baik bos, jadi nggak juga mesti ngawur-ngawur makanan gak karuan. pemborosan deh jadinya, atau ngasi dikit banget kelaparan jadinya....ya mesti seimbang-seimbang gitu deh, cukup dua kali kasi makan dalam sehari. dan jangan lupa lihat burung lainnya yang gak kebagian, kadang mirip manusia juga, giliran ada makan rebutan...sisanya deffect yang dirasakan, kasian juga tuh, jika ada burung yang nggak kebagian. Laperrrrrr.....teriaknya, nguk-ngukan....